Wartawan Bertani, Bupati Padang Pariaman Lakukan Penanaman Perdana

0

Sikucua, CanangNews  – Bupati Padang Pariaman diwakili Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Kadistan KP) Yurisman SP MM menyatakan dukungan penuh kehadiran Kelompok Tani (KT) Wartani di Korong Koto Padang, Nagari Sikucua Barat, Kecamatan V Koto. Apalagi kelompok ini sudah ada konsepnya sejak setahun lalu dan didiskusikan beberapa wartawan.

Demikian diungkapkan Kadistan KP Yurisman pada penanaman perdana asam lemon dan asam kapas KT Wartani, Rabu (19/8/2020). Turut hadir Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Padang Pariaman Aprinaldi, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pariaman / Padang Pariaman Ahmad Damanhuri Tuanku Mudo dan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Rusdam.

Menurut Yurisman, perhatian pemerintah terhadap pertanian sangatlah besar. Dengan apa yang sudah dilakukan wartawan yang bertani di sini, sangatlah menggembirakan. Namun semangat saja dalam bertani tidaklah cukup. Karena bertani itu ada juga sekolahnya (ilmunya). Karena itu perlu juga diperhatian bagaimana cara bertani yang baik, sesuai standar,  sering berkoordinasi dengan dengan Distan KP dan PPL.

“Mudah-mudahan KT Wartani terus berjalan, mampu mengakses berbagai sumber dan potensi, sehingga mampu memberi manfaat bagi anggotanya. Saya yakin KT ini cepat berkembang dan memberi manfaat kepada anggotanya dan masyarakat secara umum,” tutur Yurisman.


Sedangkan Wakil Ketua DPRD Aprinaldi menyebutkan, Distan KP sangat diharapkan turut membantu memberikan petunjuk dan arahan bagaimana cara bertani yang baik terhadap kelompok tani ini. Mudah-mudahan KT Wartani ini bisa jadi contoh dan wadah berkoordinasi oleh KT lainnya. Melalui kelompok tani bisa memfasilitasi anggota untuk meningkatkan ekonomi masyarakat. Karena bantuan dan pembinaan kepada petani hanya bisa diberikan melalui kelompok, bukan perorangan.

Sebelumnya, Ketua Kelompok tani Wartani Syamsul Bahri melaporkan,  di masa pandemi corona virus disease 2019 (covid-19) sejumlah wartawan di Padang Pariaman berinisiatif  menggerakkan sektor pertanian dengan merintis usaha pertanian melalui kebun asam kapas dan asam lemon di Korong Koto Padang, Nagari Sikucua Barat. “Kelompok ini kami beri nama Wartani, yakni wartawan bertani atau warga bertani. Jadi mereka tidak saja mampu menulis berita dengan baik, tapi juga mampu bertani untuk berperan aktif dalam ketahanan pangan,” tutur Syamsul Bahri.

Kegiatan KT Wartani sudah dimulai sejak 3 bulan lalu dengan menggarap kebun secara berkelompok kurang lebih 1,5 hektar. “Yang dilakukkan wartawan ini merupakan hal positif untuk masyarakat. Kami pun mengharapkan  perhatian dari Pemerintah Daerah Padang Pariaman sehingga kelompok tani ini lebih cepat berkembang dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Syamsul Bahri.
Selain itu, juga memotivasi masyarakat di sekitarnya. Wartawan saja mau bertani berkelompok, kenapa masyarakat yang memiliki lahan tidur tidak mengolahnya dengan bertani? (R/ZT)

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(50)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top