Bupati Ali Mukhni berdiskusi dengan anggota Satpol PP, Eri Gunung
PARITMALINTANG,
Canangnews – Personil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) merupakan abdi masyarakat.
Dalam melaksanakan tugas harus berdisiplin dan bertanggungjawab. Selain itu,
wajib berperilaku santun, humanis dan tidak kasar.
Penegasan itu dikemukakan Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni pada
acara silaturahim dan tatap muka dengan seluruh personil Satpol PP dan
Pemadam Kebakaran di Aula Kantor Bupati, Paritmalintang, Rabu (18/1/2017).
"Mulai dari bangun pagi, shalat subuh berjamaah, olahraga, sarapan dan
persiapan apel pagi, personil Satpol PP sudah berpakaian rapi, humanis dan
tidak sangar," kata Ali Mukhni. Ia mengajak personil Satpol PP agar
ramah dalam bertugas dan tegas dalam penegakan aturan.
"Tegas bukan berarti kasar," tambah Ali Mukhni.
Terkait Peraturan Bupati Nomor 13 Tahun 2016 tentang Penertiban Orgen
Tunggal, sangat diapresiasi oleh masyarakat baik ranah dan rantau. Jadi, sedang
bertugas atau tidak, diminta personil Satpol PP bertanggung jawab moral untuk
menegur dan melarang orgen tunggal pada malam hari.
"Insya Allah Perbup tersebut akan ditingkatkan menjadi peraturan daerah,"
timpal dia.
Sedangkan bagi petugas pemadam kebakaran (damkar), Ali Mukhni mengingatkan,
agar selalu siaga 1x24 jam dengan mobil damkar harus dalam keadaan siap sedia,
mulai persediaan air, BBM dan peralatan lainnya.
Untuk keamanan kantor bupati, Ali Mukhni meminta dibuatkan portal masuk dan
keluar kantor. Bagi tamu, agar meninggalkan kartu indentitas diri kepada
petugas jaga.
"Saya tidak ingin mendengar adanya pencurian sepeda motor, kaca mobil
dipecahkan. Malu kita," tandas Peraih Satya Lencana Pembangunan itu.
Pada kesempatan itu, Kepala Satpol PP dan Damkar Rianto melaporkan, jumlah
personilnya sebanyak 250 orang. Jumlah tersebut ditugaskan di seluruh
perkantoran, rumah dinas pimpinan daerah dan lainnya.
Adapun mobil damkar disediakan sebanyak enam unit. Namun, hanya empat unit
yang bisa dioperasionalkan. Ke empat mobil damkar itu disiagakan di Lubuk
Alung, Sungai Sarik dan Sungai Limau. (r/zast)