Pasaman Barat (Canangnews) - Sebagai bentuk kepedulian terhadap peningkatan kualitas sumber daya manusia, Kodim 0305/Pasaman menggelar kegiatan penyuluhan pendidikan tentang penyelesaian anak tidak sekolah di Nagari Katiagan, Kecamatan Kinali, Kamis (23/10/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program nonfisik TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-126, yang tidak hanya berfokus pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga pada pembangunan manusia melalui edukasi dan pembinaan masyarakat.
Kegiatan tersebut melibatkan langsung Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman Barat sebagai mitra strategis. Tujuannya untuk mengidentifikasi dan mencari solusi bagi anak-anak yang putus sekolah atau belum bersekolah, terutama di wilayah pedalaman.
Dandim 0305/Pasaman, Letkol. Arh. Ir. Budi Prasetya, S.T., melalui Danramil 07/Air Bangis, Kapten Inf. Abdul Kadir, menyampaikan bahwa kegiatan nonfisik TMMD menjadi sarana TNI untuk hadir langsung di tengah masyarakat, membantu pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan rakyat di berbagai bidang.
“TMMD bukan hanya membangun jalan dan jembatan, tapi juga membangun kesadaran dan semangat pendidikan bagi masyarakat. Melalui kegiatan ini, kami ingin memastikan bahwa anak-anak di pelosok Pasaman Barat memiliki kesempatan yang sama untuk bersekolah,” ujar Kapten Inf. Abdul Kadir mewakili Dandim 0305/Pasaman, Letkol. Arh. Ir. Budi Prasetya, S.T.
Dalam kegiatan tersebut, tampil sebagai narasumber dari Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman Barat yaitu Abdul Gafur, S.Pd. selaku Kabid Dinas Pendidikan, Yulihandi, S.Pd. selaku Kasi Kurikulum, dan Irwan, staf Dinas Pendidikan.
Kabid Dinas Pendidikan, Abdul Gafur, S.Pd., menyampaikan apresiasi tinggi terhadap kepedulian dan dukungan Kodim 0305/Pasaman yang secara aktif mendorong kesadaran masyarakat di sektor pendidikan.
“Apa yang dilakukan Kodim ini luar biasa. TMMD menjadi pintu masuk yang efektif untuk menyentuh langsung masyarakat di pelosok nagari, terutama terkait pentingnya pendidikan bagi generasi muda,” ungkapnya.
Sementara itu, Yulihandi, S.Pd., menjelaskan bahwa pihaknya akan menindaklanjuti hasil kegiatan tersebut dengan pendataan dan program lanjutan agar anak-anak yang tidak sekolah dapat kembali menempuh pendidikan melalui jalur formal maupun nonformal.
“Kolaborasi dengan TNI mempercepat kerja kami di lapangan, karena kehadiran TNI selalu diterima masyarakat dengan baik,” ujarnya.
Irwan, staf Dinas Pendidikan, juga menambahkan bahwa kehadiran TNI dalam kegiatan sosial seperti ini menjadi inspirasi bagi banyak pihak.
“Pendekatan humanis TNI membuat pesan pendidikan lebih mudah diterima masyarakat. Ini langkah nyata membangun bangsa dari desa,” tuturnya.
Kegiatan ini disambut antusias oleh masyarakat Nagari Katiagan. Kolaborasi antara Kodim 0305/Pasaman dan Dinas Pendidikan Kabupaten Pasaman Barat diharapkan mampu menekan angka anak tidak sekolah, sekaligus memperkuat kesadaran bahwa pendidikan adalah kunci utama menuju kesejahteraan.
Program ini menjadi bukti bahwa TMMD bukan hanya tentang membangun fisik, tetapi juga membangun manusia dan masa depan bangsa.penulis (Rizal)
