Safari Ramadhan XI Pemprov , Wako Erman : LGBT di Sumbar Cukup Memprihatinkan

Nasrun
0


Wako Bukittinggi H.Erman Safar/ foto,A


Bukittinggi, Canangnews - Ketua Umum Ikatan Pemuda Pariwisata Bukittinggi (IPPB) Rudi Arnel Sangat Apresiasi Pernyataan Walikota Bukittinggi Erman Safar yang mengatakan provinsi Sumatra Barat sangat memprihatinkan kasus Lesbian Gay Bixeksual dan Transgender (LGBT).


Hal tersebut, diungkapkan Erman Safar saat hadir di kunjungan Tim XI Safari Ramadhan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar ke Masjid Muslimin Puhun Pintu Kabun, Kota Bukittinggi, Jumat (24/3) malam.


"Sumbar yang dikatakan kuat Agama dan Adat Budaya-nya, ternyata merupakan nomor 5 di seluruh Indonesia dalam kasus LGBT," ungkap Wako Erman.


Ketua Umum IPP Bukittinggi, Rudi Arnel

Sementara itu Rudi Arnel, menanggapi Statemen Walikota Bukittinggi Erman Safar, ketua IPPB Bukittinggi itu mengatakan, terkait LGBT yang sudah krisis Di Sumbar, tidak tertutup kemungkinan Bukittinggi sebagai Kota Wisata dan berbudaya yang menuju Kota Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK) kini mulai marak dengan kehadiran Kaum LGBT.


"Sebagai Pelaku Wisata kami dari Para Pemuda- Pemudi Daerah Tempatan yang tergabung dalam IPPB melihat embrio itu sudah menjalar di kota ini," sebut Rudi.


"Para Kaum LGBT memilih tempat dan kawasan yang elite untuk berkomunitas, seperti Kafe - Kafe Kawula Muda dan Coffee Shop," ujarnya ketika menceritakan bersama dengan Rekan Pemuda pernah mengusir Posko Perkumpulan Waria/bencong ber operasi malam hari di kawasan WOWO. Sabtu (25/3/2023) malam.


Rudi Arnel yang eksis di berbagai Organisasi Massa dan Profesi ini menambahkan, perlu nya peran aktif Pemuda dan Pemudi seperti organisasi Karang Taruna, LPM di wilayah masing untuk mengawasi perilaku keluarga terdekat kita dan sekitarnya.


"Kita minta gerak cepat Pemko Bukittinggi beserta jajaran terkait, agar berkoordinasi dengan mitra organisasi dan komunitas LGBT yang ada di Bukittinggi," harapya.


Membentuk Tim Satgas untuk memantau bersama dengan meng kampanye kan perang terhadap LGBT di Bukittinggi.


"Dengan selebaran dan stiker ke Ruang Publik dan Sekolah - Sekolah untuk me minimalisir angka pertumbuhan LGBT, kalau memang di perlukan. Tim kreatif kita siap membantu Instansi Pemko Bukittinggi asal jelas administrasi dan sistem kerjanya," terang Rudi. 


(KH)

Tags

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top