Bupati Ali Mukhni
menjelaskan prospek industri Padang Pariaman
2 x 11 Kayutanam, CanangNews – Tiga orang Anggota Komisi II DPRD Provinsi Sumatera
Barat (Sumbar) yang juga tergabung dalam Panitia Khusus (Pansus) Penyusunan
Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) Sumbar tentang Kawasan Industri melakukan
kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Padang Pariaman. Ketiga orang anggota
dewan itu adalah Ketua Pansus Ranperda Widayatmo, Ketua Komisi II Yuliarman dan
Komi Chaniago disertai dua orang staf Sekretariat DPRD.
Kunker Komisi II turut didampingi Kepala Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Sumbar Asben Hendri SE MM, Kabid Industri Agro Irsyad SE MM dan
Kasi Industri Hasil Hutan dan Perkebunan Yuldhy Dharma P SH MSi.
Kedatangan Rombongan Komisi II DPRD Sumbar itu, Selasa (23/1/2018),
diterima langsung oleh Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni bertempat di Lapau
Coklat – Anai Resort bersama Kepala Bapelitbangda Ali Amran, Kepala Dinas
Penanaman Modal Pelayanan Terpadu dan Perindustrian Hendra Aswara, Kepala Dinas
Perdagangan Tenaga Kerja Koperasi dan UKM Nurhelmi serta Kabag Humas dan
Protokol Andri Satria Masri.
Bupati Ali Mukhni menyambut gembira kedatangan Rombongan Komisi II. Dalam
sambutan selamat datangnya, Ali Mukhni menyuguhkan minuman coklat panas dan
hidangan hangat lainnya menemani siang yang sejuk di Anai Resort.
Ali Mukhni menjelaskan rencana pembangunan Kawasan Industri di wilayah
Kabupaten Padang Pariaman.
"Kami merencanakan dua kawasan industri yaitu di Kasai Kecamatan
Batang Anai seluas 70 Ha dan Guguak Kecamatan 2 x 11 Kayu Tanam atau tepatnya
di kawsasan Lapau Coklat ini seluas 14 Ha," jelas Ali Mukhni.
Ali Mukhni juga menjelaskan bahwa kedua kawasan tersebut telah diajukan ke
Kementerian Perindustrian dan mendapat respon yang positif.
"Rencana Kementerian Perindustrian akan bantu membangun pabrik coklat
dengan anggaran Rp18 milyar dari APBN di Kawasan Anai," katanya. Lebih
lanjut dia juga mengatakan bahwa pabrik coklat tersebut akan menjadi pabrik
terbesar di Indonesia.
Ketua Pansus Widayatmo menjelaskan maksud kedatangan rombongan Komisi II ke
Padang Pariaman sebagai proses menghimpun masukan untuk penyusunan Ranperda Pengembangan
Industri Provinsi (RPIP) tahun 2017-2037 yang bertujuan mempercepat pertumbuhan
ekonomi di Provinsi Sumbar.
Widayatmo melanjutkan, setelah pertemuan hari ini, besok akan dilaksanakan
pertemuan seluruh kabupaten/kota untuk menghimpun masukan seluruh daerah terkait
penyusunan kawasan industri Sumbar di Padang.
Pada kesempatan yang sama Kadis Perindag Sumbar menyampaikan aspirasinya
pada Bupati Ali Mukhni yang fokus pada pengembangan produk coklat.
Tak ketinggalan, Ketua Komisi II Yuliarman menyebut hal yang sama.
"Saya salut pada Bupati karena banyak terobosan pembangunan. Saya sering
terlibat langsung dengan usaha dilakukan bupati membangun Padang Pariaman
seperti Asrama Haji dan BPPP Tiram. Sekarang masuk satu lagi dengan kawasan
industri".
"Sebelum ada Perda Kawasan Industri Sumbar, Padang Pariaman sudah
membuat terobosan menyiapkan lokasi kawasan industri.
Kita berharap Perda Pembangunan Sentra Industri bisa diterapkan secara
maksimal sehingga bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Sumbar,"
ungkapnya kagum.
Yuliarman menyebut bahwa sektor industri selalu tertinggal karena lebih
banyak fokus ke pendidikan, kesehatan dan sarana fisik. (H / ZT)