 |
| Wako Erman Safar sambut Presiden Jokowi di salah satu Rumah makan di Bukittinggi, foto Ry |
Bukittinggi, Canangnews - Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerjanya, bersama rombongan bertolak dari Jakarta (DKI) ke Padang untuk menuju sejumlah wilayah terdampak bencana galodo/ banjir bandang, dan lahar dingin di Agam, Tanah Datar Sumatera Barat, pada Selasa (21/5/2024).
Presiden tiba menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia -1 setelah berangkat dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, sekitar pukul 06.30 WIB. Setibanya di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), rombongan langsung menuju lokasi di Agam melalui jalur darat.
Di Nagari Bukik Batabuah, Presiden Jokowi didampingi oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, Bupati Agam, Andri Warman serta Forkompinda Sumatera Barat. Mereka meninjau beberapa titik bencana di daerah tersebut.
Pada kesempatan itu, Presiden bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo, juga memberikan bantuan kepada korban bencana banjir bandang dan lahar dingin Gunung Marapi yang telah menewaskan puluhan nyawa.
Walinagari Bukik Batabuah, Firdaus, menyampaikan terima kasih atas kunjungan Presiden RI ke nagari mereka pasca galodo, banjir bandang, dan lahar dingin Marapi.
"Semoga kunjungan ini membawa dampak positif ke depannya dalam percepatan pemulihan pembangunan, infrastruktur, ekonomi, pertanian, UMKM, dan lainnya," harap Firdaus.
Sebelum keberangkatannya ke Lima Kaum Tanah Datar Presiden Jokowi telah dijadwalkan makan siang bersama Walikota Bukittinggi, Erman Safar, di salah satu rumah makan di Kota Bukittinggi.
Pertemuan hangat tersebut membahas tentang kemajuan kota dan kesejahteraan rakyat Bukittinggi di masa mendatang.
Pada sore harinya, Presiden dan Ibu Iriana akan kembali menuju Bandara Internasional Minangkabau untuk kemudian lepas landas kembali ke Jakarta.
Dalam kunjungannya ke Agam, Presiden Jokowi didampingi oleh Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Sekretaris Militer Presiden Mayjen TNI Rudy Saladin, Komandan Paspampres Mayjen TNI Achiruddin, serta Plt. Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden M. Yusuf Permana.
(KH/Al)