 |
| Workshop BPS Kota Bukittinggi di Santika hotel Bukittinggi/foto,nas |
Bukittinggi,Canangnews - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bukittinggi gelar workshop desa cinta statistik (cantik) dan pembinaan statistik sektoral kelurahan dan kecamatan se Bukittinggi. Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Santika, Senin (05/12/22).
Wakil Wali Kota Bukittinggi, Marfendi, menyampaikan, workshop desa cinta statistik (cantik) dan pembinaan statistik sektoral kelurahan dan kecamatan se Bukittinggi ini, merupakan suatu yang penting dalam perkembangan era teknologi saat ini.
"Dimana, setiap masyarakat nantinya bisa melihat data Kota Bukittinggi secara real time melalui aplikasi aplikasi yang ada di pemerintah kota,"ucap Buya.
Hak tersebut dibutuhkan sinkronisasi antara Pemko dan BPS. Agar dengan kegiatan ini akan ada pencerahan bagi lurah dan camat dalam mensukseskan penyelenggaraan statiatik sektoral di Kota Bukittinggi.
"Karena sudah menjadi program juga bagi BPS se Indonesia, ” tutur Marfendi.
Sementara itu Kepala Diskominfo Bukittinggi, Erwin Umar, menjelaskan workshop ini merupakan lanjutan dari bimbingan statistik sektoral tingkat kelurahan Kota Bukittinggi tahun 2022 lalu, oleh Diskominfo.
"Dimana pembinaan kali ini dilaksanakan untuk seluruh kelurahan dan kecamatan se Kota Bukittinggi," kata Kadis.
Pembinaan ini menjadi salah satu tools dalam peningkatan literasi, terhadap pengelolaan statistik sektoral dari unit terkecil dalam wilayah administrasi Pemerintahan Kota Bukittinggi.
Lebih lanjut, Setiap kelurahan butuh SDM yang fokus terhadap kelengkapan data. Dimana, setiap minggu atau setiap bulan, akan ada update data, yang nantinya disinkronkan dengan Sistem Bukittinggi Hebat (SBH) yang akan menjadi sistem unggulan satu data dari Pemerintah Kota Bukittinggi, terkait data kota.
"Setiap SKPD, kecamatan dan kelurahan akan update data ke SBH dan tentu bisa sinkron dengan data BPS nantinya, ”kata Erwin Umar.
Kepala BPS Bukittinggi, Mukhlis, menjelaskan, workshop desa cinta statistik (cantik) dan pembinaan statistik sektoral kelurahan dan kecamatan se Bukittinggi ini, menjadi upaya BPS untuk menjadikan Bukittinggi kota yang cinta statistik.
"Sebelumnya, Diskominfo Bukittinggi telah melaksanakan kegiatan awal untuk 9 kelurahan, selanjutnya kita lanjutkan pembinaan ini untuk 24 kelurahan,"jelasnya.
Workshop ini dilakukan untuk meningkatkan pemahaman SDM pejabat kelurahan dan kecamatan, terkait pengelolaan statistik sektoral di tingkat kelurahan dan kecamatan.
"Karena diperlukan sinergitas, koordinasi dan kolaborasi antara Pemerintah Kota, kecamatan dan kelurahan dalam usaha perwujudan satu data di Kota Bukittinggi. Untuk itu, kami dari BPS siap mensupport program ini, agar Bukittinggi menjadi Kota Cantik atau kota cinta statistik, ”pungkasnya.
( KH )