Parit Malintang, CanangNews –
Wakil Bupati
Padang Pariaman Drs Rahmang MM bersama Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan
Keluarga (TP PKK) Yusrita dan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga
Berencana (Disdalduk Keren) dr H Aspinuddin mengikuti Peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-28 secara
virtual di Ruang Bupati –
Parit Malintang, Selasa (29/6/2021).
Pada
kesempatan itu, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengatakan, pemerintah telah membuat program dalam pengentasan stunting secara berjenjang, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah. Pencegahan stunting ini untuk menciptakan generasi muda yang lebih
produktif.
"Keluarga sangat berperan dalam pengendalian dan memutus rantai pengembangan covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan, juga dengan mendorong dan mendukung vaksinasi, ini akan dapat menekan angka covid-19, karena untuk menekan angka covid-19 tersebut diperlukan peran pemerintah dan masyarakat, terutama keluarga.
Senada dengan itu, Wakil Presiden RI
Ma'ruf Amin dalam sambutannya mengatakan, Peringatan Harganas
tahun ini mengangkat tema Keluarga Keren Cegah Stunting ini merupakan tema yang sangat tepat karena saat ini
pemerintah tengah menggalakan program pengentasan stunting untuk menciptakan
generasi penerus yang lebih sehat dan produktif juga berdaya saing.
"Keluarga merupakan unit terkecil dalam masyarakat yang memiliki peran sangat besar, keluarga memiliki delapan fungsi diantaranya agama, sosial budaya, integrasi, melindungi, reproduksi, pendidikan, ekonomi, dan fungsi pembinaan lingkungan. Keluarga menjadi tempat untuk mengajarkan nilai agama,nilai kasih sayang, memperkenalkan anak kepada nilai sosial budaya,cinta lingkungan, dan toleransi," ujarnya.
Keluarga menjadi tempat pertama untuk anak belajar
bersosialisasi, keluarga disebut sekolah utama dalam menyiapkan generasi
mendatang,jika keluarga berhasil menyiapkan generasi yabg sehat, beroendidkan
dan berkarakter baik, maka akana membangun bangsa yang baik.
"Melaksanakan pembangunan keluarga merupakan tugas
utama Badan
Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN), yakni dapat memastikan penciptaan keluarga yang sehat, mencipatakn
keluarga yang baik,dibangun atas perencanaan yang baik dan melauli perkawinan
yang sah,"
katanya
lagi.
Ia menambahkan, Peringatan Harganas rutin dilaksanakan setiap tahun pada dasarnya untuk meningkatkan peran pemerintah dan semua pihak dalam menggiatkan berbagai intervensi yang mendukung peningkatan gizi kepada anak dan ibu hamil. Presiden telah meminta BKKBN berperan aktif dalam menurunkan angka stunting juga agar berkoordinasi dengan lembaga terkait, karena ini tidak akan terwujud hanya dengan satu lembaga saja. Oleh karenanya diperlukan kerjasama antar lembaga terkait untuk membantu penurunan stunting.
"Saat ini kita masih dalam masa pandemi tetaplah
menerapkan protokol kesehatan dengan 3 M, perlu kesadaran dan kedisiplinan kita
semua,disini peran penting keluarga agar saling mengingatkan terhadap penerapan
protokol kesehatan juga agar mengingatkan vaksinasi untuk seluruh masyarakat
dan saat ini juga akan direncanakan vaksinasi terhadap ibu hamil, ibu menyusui
dan anak usia 12-18 tahun,oleh karenanya ini juga sangat dibutuhkan dari BKKBN
dan seluruh elemen terkait untuk pemberian vaksin tersebut dalam mengendalikan
perkembangan Covid-19," ulas Wapres.
Pada peringatan Harganas ke-28 ini Wakil Bupati Padang Pariaman Rahmang menyatakan harapan perubahan perilaku ke arah yang lebih baik sehingga ketahanan keluarga lebih kuat dengan memanfaatkan lingkungan sekitar untuk dijadikan lahan cocok tanam.
Sedangkan Ketua TP-PKK Padang Pariaman Yusrita (istri Suhatri Bur) menyatakan, kesejahteraan keluarga dapat diciptakan dengan menguatkan ketahanan pangan
keluarga,
"Saat ini kami juga gencar untuk menguatkan
dasawisma antar nagari di Kabupaten Padang Pariaman karena lembaga terkecil
yang dapat mewujudkan kesehatan dan kesejahteraan keluarga, yakninya dengan
mengajak seluruh ibu-ibu yang ada di Kabupaten Padang Pariaman untuk
memanfaatkan pekararangan dengan menanam ketahan pangan sehingga ini juga dapat
memperkecil pengeluaran keluarga,"ungkap Yusrita
Kegiatan ini juga dilanjutkan dengan Peringatan Hari Keluarga Nasional ke-28 tingkat Provinsi Sumatra Barat di Hotel Inna Muara Padang, di mana pada kesempatan ini Padang Pariaman meraih Juara 3 pada Lomba Live Selling kategori Upaya Peningkatan Pendapatan Kelompok Akseptor (UPPKA) Kabupaten / Kota se-Sumatra Barat. (R/ZT)