Agam, -Berpulangnya Ketua Umum Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Kabupaten Agam, Yul Arnis Dt Maleka Nan Tinggi menjadi duka mendalam bagi masyarakat daerah itu.
Bagaimana tidak, tokoh adat Kabupaten Agam yang selama ini dikenal ramah dan santun kepada semua kalangan kini telah tiada. Ia meninggal di usia 75 tahun, di Rumah Sakit Achmad Mochtar, Senin (7/6) dini hari.
Tidak hanya masyarakat, Pemkab Agam juga merasa kehilangan sosok tokoh adat seperti Yul Arnis Dt Maleka Nan Tinggi.
Sampaikan duka mendalam, siang tadi Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman beserta istri, Ny. Yenni Andri Warman, Sekdakab Agam, Martias Wanto, Kepala Satpol PP-Damkar, Kurniawan Syah Putra, Kadisparpora, Syatria, anggota DPRD, beberapa camat dan lainnya melayat ke rumah duka, di Batang Palupuah, Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuah.
“Kita turut berduka cita atas berpulangnya seorang tokoh, semoga almarhum husnul khatimah dan mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT,” ucapnya.
Menurut bupati, jasa almarhum untuk Kabupaten Agam sangat besar baik ketika menjabat di legislatif maupun LKAAM. Tidak sedikit pemikiran yang disumbangkannya untuk kemajuan daerah ini.
“Kita ucapkan terimakasih atas jasa beliau selama ini, semoga apa yang telah dilakukan bermanfaat bagi kita yang masih hidup dan jadi amal ibadah bagi almarhum,” sebutnya.
Secara pribadi, bupati mengaku merasa kehilangan tokoh yang jadi panutan di Kabupaten Agam. Diharapkan,keluarga yang ditinggalkan sabar dan ikhlas melepas almarhum.
“Kita harap keluarga sabar dan ikhlas melepas almarhum, karena setiap yang bernyawa pasti berpulang,”ulasnya. (AY)