Tindaklanjuti Audiensi Safari Ramadhan, Disdukcapil Turunkan Tim Pelayanan di Korong Terpencil

0

Ketua TSR XXIV Muhammad Fadhly menyerahkan bantuan kepada pengurus masjid

 

VII Koto, CanangNews – Tim Safari Ramadhan (TSR) XXIV Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman yang dilaksanakan oleh Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) melakukan kunjungan ke Korong Padang Limau, Nagari Lareh Nan Panjang Sungai Sariak, Kecamatan VII Koto, Jumat (2/6/2017). Masjid Raya Padang Limau dipadati oleh para jemaah yang menunggu kedatangan tim yang dipimpin oleh Kepala Disdukcapil Muhammad Fadhly. Hadir bersama tim ini semua Kepala Bidang dan Kepala Seksi.

 

Kedatangan TSR XXIV disambut oleh Walinagari Lareh Nan Panjang Sungai Sariak Akhiruddin. Dia menyebutkan, Korong Padang Limau adalah wilayah administratif dari Nagari Lareh Nan Panjang Sungai Sariak, di mana Kantor Camat VII Koto juga merupakan wilayah administratif nagari ini. Tapi karena secara geografis dibatasi oleh sungai, korong ini menjadi terpencil. "Oleh karena itu sangat butuh perhatian," ujarnya.

 

Walikorong Padang Limau, Marlis, juga menjelaskan hal serupa. Karena letaknya yang terpencil, ia mengharapkan agar korong ini menjadi perhatian pemkab untuk dibangun, terutama sarana prasarana jalan dan jembatan. "Jalan di korong ini kurang memadai, butuh perhatian pemerintah untuk dibangun sehingga masyarakat mendapatkan akses yang mudah untuk membawa hasil produksi pertanian," katanya.

 

Mengingat aspirasi yang berkembang, Ketua TSR XXIV Fadhly pun  menjelaskan tentang kepedulian Pemkab Padang Pariaman untuk terus membangun prasarana jalan. Bupati dan Wakil Bupati sangat serius dengan pembangunan prasarana jalan, buktinya telah dapat dilihat dengan bertambahnya infrastruktur ini setiap tahun yang sangat penting bagi masyarakat.

 

“Oleh sebab itu, aspirasi ini akan kita sampaikan dengan memperhatikan aspek prioritas dan urgensinya. Yang harus diperhatikan adalah masuk dalam musrenbang (musyawarah perencanaan pembangunan – red)," ujar Fadhly.

 

Ia juga menjelaskan, Bupati Padang Pariaman sedang berkonsentrasi untuk pembangunan insfrastruktur pendidikan di kawasan Tarok City. "Rencana pembangunan Kawasan Tarok City jelas sangat bermanfaat bagi daerah kita karena beberapa institusi pendidikan tinggi di Sumbar seperti ISI Padang Panjang, UNP, Politeknik Negeri Padang dan UIN Imam Bonjol, dan beberapa lembaga Diklat akan dibangun di sini.”

 

Hal ini jelas akan menimbulkan efek ganda kepada peningkatan perekonomian dimasa yang akan datang. Lalu lintas orang dan barang akan semakin banyak, efek ekonominya akan berlipat. “Oleh sebab itu butuh dukungan kita bersama untuk kelancaran program ini sehingga pembangunannya bisa dilaksanakan dengan cepat tanpa halangan," jelas Fadhly.

 

Pada kesempatan tersebut, masyarakat menyampaikan kebutuhannya akan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil. Karena korong ini jauh dari akses, masyarakat memiliki keterbatasan dalam pengurusan adminduk, baik Kartu Keluarga, KTP-el dan Akte Kelahiran. Karena jumlah Kepala Keluarga yang cukup banyak pada korong ini, masyarakat meminta untuk dilayani di tempat.

 

Gayung bersambut kata pun berjawab. Kepala Disdukcapil Fadhly langsung merespons permintaan tersebut. "Untuk permintaan penuntasan administrasi kependudukan di korong ini, kami akan melakukan pelayanan langsung di masjid ini, Selasa 6 Juni 2017,” cetus dia.

 

Fadhly minta kepada jamaah yang hadir untuk menyebarluaskan informasi ini agar masyarakat datang ke tempat pelayanan. “Semua permasalahan administrasi kependudukan akan kita tuntaskan untuk wilayah ini", ujarnya.

 


Respons spontan tersebut disambut antusias oleh masyarakat setempat karena jumlah penduduk yang tergolong banyak. (asm/zast)

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(50)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top