Sejumlah Anggota GPBAN sedang mengikuti Sosialisasi Asistensi
Penguatan Pembangunan Berwawasan Anti Narkoba
Pasaman Barat, CanangNews – Sebanyak 16 Anggota
Gerakan Pasaman Barat Anti Narkoba (GPBAN)
telah dikukuhkan secara resmi oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi
(BNN-P) Drs Syamsul Bachri sebagai Relawan Anti Narkoba Sumatera Barat . Acara
pengukuhan bertempat di Aula Kantor Gubernur Sumbar, Rabu,(24/5/2017).
Dalam kata sambutannya, Kepala BNN-P Syamsul Bachri mengatakan, sehubungan dengan sudah dijadikannya Negara Republik Indonesia dalam kondisi darurat narkoba yang disampaikan Presiden Joko Widodo, maka dari itu BNN-P Sumatera Barat membentuk Relawan Anti Narkoba. Saat ini relawan terbanyak berasal dari Kabupaten Pasaman Barat sebanyak 16 orang,
Dengan dilaksanakannya Sosialisasi Asistensi Penguatan Pembangunan
Berwawasan Anti Narkoba melalui Pembentukan Relawan Anti Narkoba yang diselengarakan
pada hari ini,“ ujar Syamsul Bachri.
Sementara itu, Ketua GPBAN Burhan Sikumbang SH kepada CanangNews, Rabu (7/6/2017) mengatakan, melalui kegiatan Asistensi Penguatan Pembangunan Berwawasan Anti Narkoba telah dilakukan Pembentukan Relawan Anti Narkoba dil ingkungan pekerja dan masyarakat.
“Sehubungan dengan hal itu, ke depan GPBAN akan mengadakan acara duduk
bersama dalam rangka penyusunan program kerja. Di antaranya menyusun program
jangka pendek dan jangka panjang untuk melanjutkan kegiatan sosialisasi kepada
masyarakat dan pekerja tentang kegiatan pencegahan rehablitasi korban narkoba di
Kabupaten Pasaman Barat,” ulas Burhan Sikumbang.
Relawan GPBAN yang dibentuk oleh BNN-P Sumatera Barat di antaranya sebagai berikut: Burhan Sikumbang SH, Syafrijon SH MM, Dr Ikhwadri MPd, Nazarudin SE MM, M Kemal Pasha SH, Devi Irawan SPd, Jasrisam SPd MM, Indones Rajo Mangkuto, Syahrul Ramadhan Tanjung SAg, Mukhtar Dt Rangkayo Basa, Drs M Guntur Nasution, Aprima Akbar, M Suardi /Kancil, Thamrin, Hafis Alkindi SH dan Samsuriman.
Nama-nama di atas akan bekerja sesuai dengan Program Kerja GPBAN. (*)