Gubenur Irwan Prayitno Resmikn SMKN 1 Koto Balingka Pasbar

0

Gubenur Irwan Prayitno Manandatangai prasasti tanda diresmikannya SMK 1 Balingka foto Irti Z

Pasaman Barat,Canangnews------Kepala Sekolah SMKN 1 Koto Balingka Kabupaten Pasaman Barat, Ahmad Ramli, SPd melalukan berbagai langkah pembenahan terhadap sekolah yang dipimpinnya. Hal ini dalam rangka penataan dan pengelolaan sekolah yang baru berdiri sejak dua tahun tersebut..

Di anataranya, menata lingkungan sekolah dan meningkatkan kedisiplinan, baik guru maupun siswa. Bahkan yang dianggap penting adalah mendekatkan jalinan komunikasi dan hubungan dengan komite sekolah. Karena selama ini kerjasama dengan komite dinilai belum maksimal.

Sebagai langkah awal,  pihak komite  dan pihak sekolah serta masyarakat sekitar melaksanakan kegiatan peresmian sekolah.  Acara tersebut dilakasanakan pada 13 April lalu yang dihadiri langsung Gubernur sumbar Prof. Dr. H. Irwan Prayitno, S.Psi. Msc dan Bupati Pasbar Drs. H. Syahiran, MM  serta para  undangan lainnya.

Peresmian SMK Negeri 1 Koto Balingka tersebut sangat disyukuri oleh segenap lapisan masyarakat setempat. Hal ini terlihat dengan antusiaisnya warga hadir dalam menyambut kedatangan Gubernur dan Bupati Pasaman Barat.

H. Syahiran menyampaikan agar kepala sekolah dan guru-guru memanfaatkan sarana dan prasarana yang ada serta menjaga sekolah dengan baik. Terus, meningkatkan kualitas pembelajaran.

" Hadirnya  sekolah ini mudah-mudahan memudahkan masyarakat sekitar untuk menyekolahkan anak-anaknya sehingga tidak jauh lagi untuk menempuh pendidikan, “katanya. 

            Dalam kesempatan itu, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengaku prihatin terhadap dunia pendidikan di Sumbar saat ini, yang sarana dan prasarananya masih sangat minim. Oleh karena itu ia sangat mendukung agar di setiap daerah termasuk di kecamatan-kecamatan dibangun sarana dan prasarana sekolah.
                                              Kepsek Ahmat Ramli (foto Doc Irti Z )
          
Tujuannya agar anak-anak tak lagi kekurangan ilmu. Karena salah satu penyebabnya adalah sekolah yang jauh serta biaya yang tinggi,” ujar Irwan.

Irwan juga menekankan kepada para orang tua wali murid yang tak mampu, untuk dapat   mngurus surat miskin di kantor camat atau wali nagari. Yang selanjutnya diajukan kepada pihak sekolah. Sehingga hal ini dapat mengantisipasi angka putus sekolah(irti z)

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top