![]() |
Foto: Raidzaky Rafifaldrie dari SMAN 1 Padang dan Maulia Permata dari SMAN 1 Solok dipercaya menjadi penggerak bendera pada Upacara Hari Lahir Pancasila tahun 2025 |
PADANG — Dua pelajar asal Sumatera Barat kembali menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional. Raidzaky Rafifaldrie dari SMAN 1 Padang dan Maulia Permata dari SMAN 1 Solok dipercaya menjadi penggerak bendera pada Upacara Hari Lahir Pancasila tahun 2025 yang digelar secara khidmat di halaman Gedung Pancasila, Jakarta, Besok Senin (2/6/2025).
Keterlibatan Raidzaky dan Maulia bukan kali pertama di level nasional. Keduanya sebelumnya telah sukses mewakili Sumatera Barat sebagai pasukan pengibar bendera pada Upacara Kemerdekaan Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 17 Agustus 2024 lalu. Dedikasi dan kedisiplinan mereka membuat nama Sumbar kembali dipercaya oleh panitia nasional.
Upacara peringatan Hari Lahir Pancasila kali ini turut dihadiri Presiden RI Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, para pimpinan lembaga negara, pimpinan kementerian/lembaga, serta jajaran petinggi Tentara Nasional Indonesia (TNI). Acara dimulai pukul 10.00 WIB dengan pengibaran bendera merah putih yang menjadi momen paling sakral dalam upacara.
Raidzaky dan Maulia bersama anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) lainnya telah menjalani masa karantina sejak 25 Mei 2025. Selama masa tersebut, mereka dibina dan dilatih oleh tim pelatih nasional guna menyempurnakan performa fisik dan mental. Gladi bersih dilaksanakan pada 31 Mei sebagai persiapan akhir sebelum pelaksanaan upacara.
Selain itu, pihak sekolah juga turut merasa bangga. Kepala Sekolah SMAN 1 Padang mengaku bahwa Raidzaky merupakan siswa teladan dengan rekam jejak akademik dan kepribadian yang baik, serta aktif dalam kegiatan organisasi dan paskibra sekolah.
Peran sebagai penggerak bendera dalam upacara nasional bukan hanya soal kemampuan baris-berbaris, tetapi juga melambangkan semangat nasionalisme dan keteladanan generasi muda. Momen ini diharapkan menjadi inspirasi bagi siswa lain untuk terus mencintai tanah air dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila.
Hari Lahir Pancasila sendiri merupakan momen penting dalam sejarah bangsa Indonesia. Peringatan ini bertujuan menanamkan semangat persatuan dan kesatuan bangsa serta memperkokoh ideologi negara di tengah tantangan zaman yang semakin kompleks.
Dengan prestasi ini, Raidzaky Rafifaldrie dan Maulia Permata bukan hanya membawa nama harum Sumatera Barat, tetapi juga menunjukkan bahwa generasi muda dari daerah memiliki potensi besar untuk berkontribusi di level nasional.