Parit Malintang, CanangNews - Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekdakab) yang juga Ketua Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Padang Pariaman, Rudy Repenaldi Rilis mengingatkan seluruh jajaran Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman agar tidak terlibat dalam segala bentuk kegiatan politik praktis saat pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada). Hal itu bisa saja merugikan diri ASN yang bersangkutan.
"Oleh karena itu, kami mengimbau dan mengingatkan seluruh jajaran ASN, baik melalui surat edaran maupun himbauan lainnya agar mereka bisa tetap berperilaku sesuai aturan perundang-undangan yang ada. Dengan demikian, mereka akan terhindar dari kemungkinan terjerat masalah hukum yang dapat merugikan diri sendiri," ujar Rudy R.Rilis saat dikonfirmasi, Jumat (7/6/2024).
Menyinggung kemungkinan bakal timbul riak-riak yang dipicu oleh berbagai dinamika yang kerap mewarnai jalannya pelaksanaan proses pemilihan kepala daerah, Rudy menyebutkan, hal itu mungkin saja terjadi. Meski demikian, dinamika yang mewarnai proses pilkada itu tidak bakal berimbas atau berdampak pada aktivitas maupun kinerja ASN.
"Seperti kita saksikan, sampai hari ini aktivitas ASN kita masih tetap kompak dan tidak sampai terkotak-,kotak dalam menyikapi pilkada,' imbuhnya.
Di sisi lain, selaku sekretaris daerah, pihaknya sangat berkepentingan agar pelaksanaan pilkada di Kabupaten Padang Pariaman bisa berjalan dengan lancar. "Bagaimanapun aturannya kan sudah jelas. Dalam undang-undang pemilu misalnya hal itu sudah diatur secara tegas. Demikian pula dalam aturan kepegawaian juga ada poin yang mengatur tentang hal itu,' tegasnya lagi.
Demikian pula dalam pelaksanaan pilkada, ulas Rudy juga ada pihak yang mengawasinya, seperti Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), termasuk awak media atau insan pers melalui pemberitaan masing-masing,
Bagi ASN yang terpenting bagaimana mempedomani hal-hal yang dibolehkan atau tidak dibolehkan terkait proses pilkada. 'Ya, yang paling penting tentunya, para ASN harus tetap fokus dengan tugas dan pekerjaan masing-masing," katanya lagi.
Meski demikian, Rudy mengakui, keberadaan pilkada jelas akan menentukan arah pembangunan dan kemajuan daerah ke depannya. "Seperti kita ketahui, pemilu itu kan merupakan wadah yang paling tepat dalam memberikan ruang kepada masyarakat untuk menentukan dan memilih pemimpin yang mereka percaya, yaitu pemimpin yang amanah untuk melanjutkan berbagai program pembangunan daerah. (*/ZT)