Anggota DPRD Pessel Ikal Jhonedi Kecewa Terhadap Kinerja Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Sekarang

cahaya hati dewi padi
0


PAINAN — Anggota DPRD Pesisir Selatan Komisi IV Ikal Jhonedi, SH kecewa dengan kinerja Dinas Pendidikan setempat yang tidak fokus mengembangkan pendidikan, namun malah lebih mengutamakan membangun Fisik atau infrastruktur ketimbang membangun akhlak, hal itu disampaikan saat hearing Senen (8/5/2023).



Ikal Jhonedi Anggota Komisi IV DPRD Pessel pada awak media sumbar24jam.id Senen (8//2023) mengatakan, ” kami berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesisir Selatan dikembalikan ke khitahnya yang tugas pokok dan fungsinya melaksanakan pengembangan pendidikan, sehingga kualitas pendidikan di Kabupaten Pesisir Selatan ini semakin baik dalam prestasi dan tingkat kelulusan bukan malah beralih menjadi Dinas Pekerjaan Umum,” kata Ikal Jhonedi Fraksi Demokrat ini.



Kami menilai dan mengamati pendidikan di Kabupaten Peaisir Selatan itu tidak membawa perubahan untuk masyarakat. Anak-anak pelajar SD, SMP banyak tidak berakhlak dan berbudi pekerti serta tidak beretika dan tidak bermoral, ” ujar Ikal panggilan akrabya.



Lanjut Ikal salah satunya banyak pelajar yang saat jam belajar banyak berkeliaran, bahkan merokok terang-terangan. Parahnya lagi disetiap hiburan Orgen tunggal atau kafe-kafe hiburan banyak pelajar yang ikut menikmati tersebut seolah-olah mereka seperti orang dewasa saja, yang tidak peduli umurnya belum baliq.



Salah satunya yang terjadi saat suasana lebaran, setiap lebaran pelajar SD, SMP ini sering melakukan perkelahian dan menimbulkan permasalahan besar dalam bentuk kegiatan perang-perangan dengan senjata berpeluru plastik.



Sehingga mengakibatkan korban orang yang tidak bersalah. Untuk itu Ikal Jhonedi meminta Dinas Pendidikan Pesisir Selatan agar bertindak lebih tegas dan bijak dalam menangani masalah ini, tuturnya.



Sekali lagi kami berharap Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pessel yang mempunyai anggaran yang sangat besar, bisa program (SDM) Sumber Daya Manusianya diutamakan, baru infrastrukturnya,” tutup Ikal Jhonedi.

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(50)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top