Agam,-Sokong pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19, Pemerintah Nagari Duo Koto, Kecamatan Tanjung Raya sediakan tempat belajar dengan fasilitas internet gratis. Keberadaan pusat belajar bertajuk Kampus Nagari Pintar itu kian dirasakan manfaatnya bagi warga sekitar.
Walinagari Duo Koto, Joni Safri mengatakan pemerintah nagari menyediakan tempat belajar bagi siswa, mahasiswa, dan guru yang dimanfaatkan untuk mendukung pembelajaran secara daring. Dikatakan, aktivitas belajar daring itu dipusatkan di perpustakaan Rumah Pintar Tunas Muda.
Dijelaskannya, selain tempat belajar yang nyaman dengan berbagai jenis buku, di tempat itu juga disediakan wifi gratis, komputer, infokus, dan perangkat pendukung belajar lainnya.
Ruangan tersebut bisa dimanfaatkan oleh para pelajar, mahasiswa dan guru, baik yang berasal dari dalam maupun dari luar Nagari Duo Koto.
“Kami memberikan nama program ini dengan Kampus Nagari Pintar, Nagari Duo Koto. Program ini mendapat dukungan dari masyarakat, pengurus pustaka, dan Karang Taruna Tunas Muda, Nagari Duo Koto serta mahasiswa KKN yang mengabdi di Nagari Duo Koto,” ujarnya kepada, Senin (16/11).
Diungkapkannya, saat ini masyarakat kian ramai berkunjung ke perpustakaan milik nagari itu. Sebagian besar pengunjung yang datang memang didominasi pelajar, mahasiswa, dan guru sekitar.
Menurutnya, Kampus Nagari Pintar dimaksudkan untuk menyokong keterbatasan perangkat dan akses dalam proses pembelajaran secara daring. Pihaknya berharap keberadaan Kampus Nagari Pintar dapat meningkatkan kualitas pendidikan di Nagari Duo Koto.
“Menyokong kelangsungan PBM secara daring, kami dari Pemerintah Nagari Duo Koto, bersama pengurus perpustakaan dan Karang Taruna Tunas Muda, serta mahasiswa KKN bersama-sama membangun dan membuat program Kampus Nagari Pintar,” ungkapnya.
Ke depan, pihaknya berharap Kampus Nagari Pintar mendapat sokongnan banyak pihak. Menurutnya, di masa pandemi Covid-19 sektor pendidikan perlu mendapatkan perhatian dan sokongan.
“Kedepan, semoga ada pihak-pihak yang bisa membantu usaha kita dalam memajukan pendidikan ini, seperti perusahaan swasta, BUMN, dan BUMD melalui program CSR-nya,” ujar Joni Safri.
