Agam, Canangnews--Hari kedua pasca bencana longsor Sungai Rangeh, Nagari Bayua, Kecamatan Tanjung Raya, Kabupaten Agam, tim gabungan dibagi menjadi tiga tim untuk melakukan pembersihan material longsor tersebut, Sabtu (21/12/19).
Camat Tanjung Raya, Handria Asmi menjelaskan, tim I beranggotakan TNI, wali jorong dan warga akan menyisiri aliran Sungai Rangeh sekaligus memeriksa kondisi hulu sungai. Tim II petugas dari DPUTR dan alat berat melaksanakan lanjutan normalisasi sungai.
Tim III dari BPBD, Satpol PP dan Damkar, PMI, TNI serta relawan bertugas membersihkan saluran air di jalan utama Bayua, tepatnya di simpang Sungai Rangeh
“Tim mulai bergerak sekitar pukul 08.00 WIB dan langsung menuju lokasi yang sudah ditetapkan,” ujarnya.
Handria menyebutkan, setelah selesai tim kembali bergabung ke posko utama untuk melakukan pembersihan rumah dinas guru yang tertimbun material longsor, yang berkemungkinan ada barang berharga milik guru ikut tertimbun.
“Terkait hal ini, kita sudah rapat dengan komite sekolah untuk mencari alternatif lain untuk pembangunan kembali rumah dinas guru yang rusak dihantam material longsor,” tukasnya. (Bj Rahmat)
