Sekdakab Jonpriadi selaku Ketua Harian
(membelakang kamera) memimpin rapat evaluasi Panpel Porprov XV
Padang Pariaman, CanangNews – Pemerintah Kabupaten Padang
Pariaman melalui Panitia Panitia Pekan Olahraga tingkat Provinsi (Porprov)
Sumatera Barat (Sumbar) XV memastikan bahwa hajat 2 tahunan ini dapat terselenggara
secara maksimal selama 10 hari, 19 – 28 November mendatang.
Kesimpulan
ini tergambar dalam rapat evaluasi yang dilaksanakan Panitia Pelaksana (Panpel)
Porprov XV di Ruang Rapat Kantor Bupati (lama) di Kawasan Lapangan Merdeka,
Pariaman. Rapat pemantapan ini dipimpin lansung Ketua Harian Panpel – H Jonpriadi
SE MM – yang juga Sekdakab Padang Pariaman.
Dalam
rapat dengan peserta jajaran wakil ketua, jajaran sekretaris serta para ketua
cabang kepanitiaan porprov yang ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan (SK)
Gubernur Sumbar ini, hampir seluruh bidang menyatakan sudah siap untuk menggelar
pesta olahraga terbesar di Ranah Minangkabau ini.
Meskipun
belum siap secara keseluruhan atau 100 persen, secara prinsip sudah tidak ada
persoalan lagi. Persoalan-persoalan yang membuat belum sempurna itu misalnya,
persiapan beberapa veneu (lokasi / tempat pertandingan – red) yang
pengerjaannya masih dalam tahap finishing.
Kondisi terkini sudah mencapai angka 90 persen rampung.
Selain
itu, ada beberapa perangkat untuk pertandingan yang masih diujicoba,
disesuaikan dan sebagian lagi masih dalam perjalanan. Jika dikalkulasikan
dengan waktu yang masih tersisa, kesiapan ini bisa dimaksimalkan secara
sempurna sebelum pembukaan, Senin (19/11/2018) mendatang.
“Meskipun
upaya kita sudah maksimal, tetapi dapat dipastikan tetap masih ada kritikan
nantinya. Itu wajar dan manusiawi. Mungkin ada tamu kita nan jauah indak tasonsong, dakek indak tasalami,“ tukas Ketua
Harian Panpel Porprov Jonpriadi. “Yang penting kita sudah berupaya maksimal
dengan segala kemampuan yang kita miliki,” tambahnya.
Tampil Beda
Pada
Porprov yang rencananya akan dibuka Menpora Imam Nachrowi ini, Padang Pariaman
akan mengetengahkan sesuatu yang berbeda dengan ajang yang sama sebelumnya.
Paling tidak untuk dua hal, yaitu penyajian informasi hasil pertandingan yang
dikemas dalam Sistem Medali dan Hasil (Simeha).
Melalui
Simeha, informasi setiap hasil pertandingan dapat diberitahukan kepada publik
hanya beberapa saat setelah pertandingan usai. Untuk mendukung Simeha ini,
panitia sudah mempersiapkan 35 orang tenaga yang ditugaskan pada setiap veneu.
Kemudian,
pada iven bermaskot Si Kambia yang
didukung seluruh lapisan masyarakat – baik di ranah maupun di rantau – ini
panitia pun sudah mempersiapkan nyanyian yang dijadikan soundtrack (musik latar) kegiatan.
“Inshaa
Allah semua dapat terselenggara sesuai dengan harapan dan rencana kita,” ujar
Jonpriadi. (Ikhlas Bakri / ZT)
