Laporan Afrinaldi Yunas SpdI dari Tanah Suci Makkah Al-Mukarramah
Sekdakab
Padang Pariaman Jonpriadi dan Staf Ahli Bupati Taslim memegang bendera berjalan
menuju Masjidil Haram
Makkah Al-Mukarramah, CanangNews - Sabda
Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassalam menjadi pengingat bagi Jamaah Haji
Kloter 15 Embarkasi Padang, bahwa puncak haji adalah nanti saat wukuf di Padang
Arafah. , maka jamaah mesti mempersiapkan diri untuk mencapai puncak itu dengan
kondisi prima.
Jamaah asal Kabupaten Padang Pariaman masih
istitha'ah
Mengingat
cuaca yang sangat berbeda dengan tanah air di mana suhu Senin (21/8/2017)
merangkak mencapai 42°C, jarak penginapan jamaah dengan Masjidil Haram berkisar
3 km dan telah berkumpulnya seluruh jamaah calon haji di Mekah, maka petugas
haji menyarankan kepada jamaah untuk menjaga kesehatan dan berhati-hati saat
beribadah ke Masjidil Haram.
Seperti
pagi ini waktu Arab Saudi, jamaah lebih banyak shalat subuh di masjid hotel
ketimbang berangkat ke Masjidil Haram. Seusai shalat, disampaikan
beberapa info terkait persiapan wukuf di Padang Arafah.
Dilaporkan,
jamaah asal Kabupaten Padang Pariaman hingga saat ini masih istitha'ah (mampu)
untuk menyelesaikan seluruh urutan kegiatan haji, meski ada beberapa yang
lanjut usia dan mendapatkan perawatan serta perhatian khusus dari Tim
Kesehatan.
Jumat 18 Agustus 2017
Alhamdulillah, hari ini seusai taushiah, zikir dan doa untuk bangsa,
kegiatan jamaah calon haji kloter 15 embarkasi Padang adalah melaksanakan umrah
sunnah.
Pada pukul 08.15 WAS – Dari 392 total jamaah Kloter 15, sebanyak 88 orang,
berangkat dari hotel menuju Miqat (Tan'im) menggunakan mobil sewaan yang
didampingi oleh petugas haji untuk melaksanakan ihram (niat umrah), 12 orang di
antaranya menggunakan kursi roda dikarenakan kondisi fisik yang terbatas.
Sekdakab Jonpriadi (kedua dari kanan) bersama jamaah haji asal Padang Pariaman
Setiba di Tan'im, jamaah melakukan shalat sunnah 2 rakaat dan mulai berniat
ihram. Selama perjalanan menuju masjidil haram, gema talbiyah berkumandang,
serasa hamba dan Tuhan amatlah dekat.
Di Baitullah, mereka melakukan thawaf dan sai diakhiri dengan memotong
rambut (tahalul).
Selesai mengerjakan serangkaian ibadah umrah, jamaah kembali menuju hotel
untuk beristirahat. Esok kegiatan jamaah calon haji adalah ibadah mandiri ke
baitullah.
Doa untuk Negeri dari
Tanah Suci
Makkah,17 Agustus 2017 – Jika di
Indonesia seluruh daerah memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia (RI)
ke-72 dengan kegiatan upacara bendera, Jamaah Calon Haji Kloter 15 Embarkasi Padang
yang sedang berada Di Tanah Suci juga memperingatinya tetapi dengan mengadakan
taushiah, zikir dan doa.
Sekdakab Jonpriadi menyampaikan kata sambutan Peringatan Hari Kemerdekaan
Tema kegiatan yang diangkat oleh panitia adalah "Doa untuk Negeri dari
Tanah Suci" dilaksanakan di Hotel Asfar Plaza, sektor 7, berjarak sekitar
3,5 km dari Masjidil Haram.
Diawali dengan arahan dan amanat dari Sekdakab Padang Pariaman Jonpriadi,
kegiatan dimulai lebih awal dari jadwal yang direncanakan, yaitu 05.37 waktu
setempat.
Pada kesempatan tersebut Jonpriadi berpesan agar jamaah ikut serta menjaga
kebersamaan dalam membangun bangsa, negara, dan daerah melalui doa dari tanah
suci.
"Saat di tempat mustajab agar jamaah ikut mendoakan negara dan daerah
asal mereka," pinta Jonpriadi.
Selanjutnya, jemaah mendengarkan taushiyah yang disampaikan Tuanku
Baharudin. Dia mengingatkan bahwa di antara asbab kita bisa sampai di tanah
suci adalah karena negara kita aman dan telah merdeka. Kemerdekaan yang
diupayakan oleh segenap pahlawan bangsa.
Akhir kegiatan, doa dipanjatkan dengan khusyu' oleh seluruh jamaah calon
haji untuk negara, daerah dan keluarga. Berharap ini menjadi bagian kecil yang
diberikan oleh jamaah calon haji untuk negara dan bangsa RI. (Kita tunggu laporan selanjutnya – ZT / red)