Agam,canangnews----Pembangunan dua ruang belajar MTSN Tiku Kecamatan Tanjung Mutiara Kabupaten Agam, baru memasuki enam bulan sudah mulai lusuh, Dugaan tersebut diungkapan oleh salah seorang warga Tiku yang tak jauh lokasi kerja,yang mengaku namanya Buyung (12/12).Menurutnya pembangunan dua ruang belajar tersebut merupakan Proyek penunjukan lansung (PL)dari Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat,yang di anggarkan dari dana DIVA. Ucapnya.
Lanjutnya : Semula pekerjaan tersebut akan di kerjakan oleh salah satu rekanan dari Batu Kambing Kecamatan Ampek Nagari.Namun diganti oleh rekanan yang baru Cv Karya Citra Jaya dari Padang. Ada apa? Ujarnya lagi.
Ditambahkan lebih lanjut : Setelah beberapa hari kami selidiki,ternyata pekerjaan tersebut di kerjakan oleh Syafril Huda putera daerah Tiku,entah beliau sumkon kami warga sekitar tidak mendalaminya.Konon saat itu Syafril Huda sekretaris Partai PPP Sumatera Barat,dan sekarang ini beliau anggota DPRD Provinsi Sumbar dari PPP menggantikan Martias Tanjung yang pindah pantai ke partai Garuda. Sangat kita sayangkan pekerjaan di lakukan asal jadi. Sehingga memasuki 6 bulan dua ruang kelas tersebut terlihat lusuh seperti:
Plaster dinding sudah ada keretakan,cat dinding sudah tergelupas dan warna cat pun tidak sama,papan lesplank di disambung-sambung seperti kekurangan papan. Rangka atap banyak memakai kayu bekas alias kayu bekas bangunan MDA lama.
Sangat di sayangkan sebagai putra daerah yang tidak mempedulikan kwalitas kerja, kami menduga mungkin hanya mencari keuntungan semata dengan jabatannya Sekretaris PPP provinsi Sumatera Barat. Ucapnya di pasar Senin 10/12.
Sementara itu Kepala MTSN Zulhatmam ketika di jambangi Tim investigasi mengatakan. Terkait pembamgunan dua ruang kelas tersebut tidak banyak memberikan komentar, yang dikatakannya :Proyek tersebut dalam kontrak di kerjakan oleh Cv Karya Citr Jaya, yang mengerjakannya bapak syafril Huda,entah beliau supkon pun saya tidak tahu. Yang saya minta agar di lakukan pemasangan keramic, karena dalam kontrak tidak pakai keramic,permohonan saya tersebut saya sampaikan pada rekanan dan pihak Kanwil Kemenag Sumbar baru setujui. Sedangkan kwlitas kerja saya tidak mengetahuinya. Saya menerima setelah diserahkan oleh panita.ujarnya.Rabu 12/12 sekitar Jam 11:30 diruang kerjanya.
Ketika hal tersebut di konfirmasikan pada Syafril Huda via whatshapnya 081374749xxx dengan mengatakan saya sedang di bandara, dan jawaban yang lain "MAAF ITU BUKAN URUSAN SAYA"
Dengan jawaban demikian tidak mencerminkan seorang tokoh masyarakat/pejabat yang tidak bertanggung jawab, apalagi beliau putra daerah Tiku, anggota DPRD provinsi dan juga sekretaris Salah satu partai di Provinsi, "SUBHANALLAH " angkuhnya???? Ucap SDM putra Daerah Tiku.
Ketua Dpw Lsm Garuda RI Sumbar Bj Rahmad, sangat menyayangkan kondisi bangunan tersebut.Dan juga sudah jelas yang mengerjakannya H. Syafril Huda, dengan gaya arogannya menjawab " maaf itu bukan urusan saya" dengan segampang itu dia menjawab!!!
Kita akan telusuri semua proyek yang dikerjakan Syafril Huda apakah dia subkon atau tidak, sehingga dianya tahu bahwa NKRI negara hukum, mungkinkah Syafril huda kebal/dan tidak tersentuh hukum, Pungkasnya dengan nada tinggi.(**)
