Jelang Tahun Ajaran Baru, Sekolah Islam Terpadu Mulai Dilirik Masyarakat

0


 

Agam, (Sumbar)-Menjelang masuknya tahun ajaran baru, sejumlah sekolah swasta di Kabupaten Agam sudah memulai membuka pendaftaran penerimaan siswa baru, seperti yang dilakukan Sekolah Islam Terpadu (SIT) Al Madaniy Lubuk Basung. Meski masa pendaftaran baru dibuka 5 hari, sejumlah orang tua sudah mulai mengamankan kuota di SIT Al Madaniy Lubuk Basung.

Hingga Jumat (15/1) ini sudah lebih 30 siswa yang terdaftar sebagai siswa baru di sekolah tersebut. Muatan pendidikan berbasis keagamaan dan pembinaan akhlak menjadi alasan makin diliriknya sekolah Islam.

Seperti diutarakan Yulismeri (34) asal Lubuk Basung. Ia mengaku memilih sekolah Islam lantaran ingin sang anak menjadi penghafal Al-quran.

“Disini ada belajar menghafal Al-quran, inginnya anak bisa hafal Alquran dengan baik dan benar,” ujarnya.

Hal senada diutarakan Masri (47) asal Lubuk Basung, yang menyebut, semua anak-anaknya disekolahkan di sekolah Islam. Dirinya berharap, melalui sekolah Islam, anaknya bisa mendapatkan pembinaan “Anak pertama saya juga sekolah di sini, adiknya juga minta ke sini. Harapannya agar anak-anak bisa menjadi karakter yang Islami,” ungkapnya.

Kepala SMPIT Al Madaniy Lubuk Basung, Harris Elfiandri menuturkan, sejak Senin (11/1) lalu, SIT Al Madaniy sudah membuka pendaftaran bagi siswa baru.

Dalam 5 hari sejak dibuka, pihaknya sudah menerima pendaftaran sebanyak 20 siswa untuk SMP, dan 11 siswa tingkat SD.

“Kita sudah buka pendaftaran siswa baru sejak 11 Januari untuk tingkatan TK, SD dan SMP. Pendaftaran ditutup pada Februari nanti,” ujarnya.

Disebutkan, tahun ini pihaknya hanya menyediakan 64 orang untuk kuota jenjang SMP dan 58 orang kuota jenjang SD. Penerimaan siswa baru dibuka dengan dua jalur, prestasi dan reguler.

“Januari ini jalur prestasi, dimana ada penilaian hafalan Alquran. Februari dibuka jalur reguler, yang menjadi penilaian adalah kemauan calon siswa yang bersangkutan untuk bersekolah di sini saat wawancara,” jelasnya.

Terkait ramainya orang tua yang memilih sekolahnya untuk sang anak, Harris tidak menafikan hal tersebut.

Menurutnya, dalam beberapa tahun terakhir, sekolah Islam dengan boarding school memang menjadi pilihan.

“Mungkin karena kami di sini punya program boarding yang pembinaannya 24 jam dengan suasana kondusif, kemudian ada target hafalan Alquran, dimana keluar dari sini minimal hafal 5 juz Alquran,” ucap Harris.

Untuk menampung minat orang tua, pihaknya sudah menyediakan 18 ruang kelas untuk SD dan 6 ruang kelas untuk SMP.

Bahkan, saat ini pihaknya tengah mempercepat pembangunan menjelang dimulainya tahun ajaran baru Juli mendatang.

“Alhamdulillah, sekolah ini mendapat DAK, sehingga kita bisa membangun sejumlah ruang kelas,” sebutnya lagi.

Ditambahkan, selain diminati warga Lubuk Basung, sekolanya juga diminati warga Kecamatan Tiku, Kecamatan Ampek Nagari dan Kecamatan Tanjung Raya.

“Kalau untuk SMP bahkan ada yang dari Pasaman, Kota Padang dan beberapa daerah lainnya,” ujarnya. (AY)

Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)

#buttons=(Accept !) #days=(20)

Our website uses cookies to enhance your experience. Learn More
Accept !
To Top