Sikabaluan Canangnews,Ujian online berimbas kepada mahasiswa UT dimentawai,tepatnya disiberut utara.
Pasalnya ketika pengiriman data yang salah di online untuk jawaban shere pdf tidak bisa diulang apabila melakukan kesalahan karena lupa dengan sandi yang dicantumkan.
Sementara pada dasarnya hasil ujian sudah dikerjakan dengan ketentuan yang sudah ditetapkan UT pusat sehingga berimbas pada nilai mahasiswa yang melaksanakan ujian pada saat ini dengan ancaman nilai kosong yang secara tidak langsung diperolehnya.
An,salah seorang mahasiswi menuturkan kesedihannya ketika hasil lembar ujian yang ingin disherenya di link khusus UT propinsi tidak kesampaian kepada Canangnews Senin 21/12/20.
Lebih lanjut dikatakan dia,bahwa hal tersebut menjadi kesulitannya dalam melakukan pengulangan pengiriman karena sandi yang dikirmkan oleh UT sebagai syarat tidak di simpan sehingga tidak bisa lagi.
"Agak kecewa dengan hal yang demikian kertas jawaban yang sudah diisi full dengan ketentuan tidak dapat saya ubah karena pola yang salah sementara solusi hanya sandi saja"
Menurut pantauan Canangnews,masa digital saat ini sungguh menjadi dilema bagi siswa siswi yang menghadapinya terlebih terhadap mahasiswa yang masuk kategori tersebut.
Sama halnya dengan keterbukaan pemerintah daerah kabupaten kepulauan Mentawai dalam mengarahkan mahasiswa Mentawai dalam menjalani pola digital belum tanpak hanya dilakukan oleh dosen tanpa adanya bentuk bimbingan dari yang bersangkutan.
Hingga berita ini diturunkan belum ada informasi bagaimana langkah dari dosen yang bersangkutan terkait perbaikan lembaran jawaban untuk link di UT propinsi Sumatera Barat.(JS)
