Agam, -Polres Agam bersama jajaran Pemerintah Kabupaten Agam meninjau kesiapan Pos Pengamanan Operasi Ketupat Singgalang di Kecamatan Matur, Selasa (5/5).
Pada kunjungan itu, rombongan dipimpin langsung oleh Kapolres Agam AKBP Dwi Nur Setiawan didampingi Asisten Bupati Bidang Ekonomi, Pembangunan dan Kesra Setda Agam, Yosefriawan.
Sesampainya di posko, kapolres bersama asisten didampingi camat dan kapolsek setempat mengecek kesiapan personel sekaligus memberi arahan tentang jadwal tugas baik di posko maupun pos pengamanan.
Setelah itu, kapolres memberikan bantuan makanan kepada petugas posko dan pos pengamanan.
“Yang penting utamakan physical distancing sama masker. Mobil yang boleh keluar masuk adalah yang membawa sembako. Selain itu suruh balek aja,” tegasnya kepada petugas.
Kapolres Agam menambahkan, bahwa jajarannya membuat empat posko operasi ketupat yang sudah beroperasi sejak akhir April lalu.
Diantaranya, di perbatasan Tiku-Padang Pariaman, di Posko Padang Sawah berbatasan dengan Pasaman Barat, di Sampan Lubuk Basung berbatas dengan Padang Pariaman.
“Khusus untuk posko di Matur, karena wilayahnya tidak berbatasan dengan daerah lain, jadi kita hanya fokuskan terhadap pelaksanaan physical distancing dan masker kepada masyarakat,” pintanya.
Usai melakukan pengecekan lapangan di posko, kapolres bersama rombongan melanjutkan peninjauan ke Pasar Pabukoan Lawang Tigo Balai. (BJR)
