Wakil Bupati Suhatri Bur saat membuka kegiatan Sinergitas Publikasi Pelestarian Cagar Budaya
Balah Aie, CanangNews – Wakil
Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur membuka kegiatan Sinergitas Publikasi
Pelestarian Cagar Budaya di Gelanggang Pacuan Kuda Balah Air, Kecamatan VII
Koto, Senin (16/4/2018). Iven itu dihelat Balai Pelestarian Cagar Budaya yang
membawahi Provinsi Sumbar, Riau dan Kepri bekerjasama dengan Pemkab Padang
Pariaman. Balai ini berkedudukan di Batusangkar, Sumbar.
“Ini
merupakan jalan untuk anak-anak kita dalam mengajarkan agar bangga dengan
budaya lokal, mencintai budaya bangsa serta tak terpengaruh budaya luar yang
kurang elok,” kata Suhatri Bur dalam kata sambutannya.
Sementara
Direktur Pelestarian Cagar Budaya dan Permuseuman, Direktorat Jenderal
Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Hari Widianto menandaskan,
anak muda Indonesia harus bangga dengan budaya daerah dan bangsa yang diwariskan leluhur dengan
mengimplementasikannya dalam setiap sendi kehidupan.
Dalam
kegiatan bertajuk Merajut Potensi Membangun Negeri ini lebih jauh dikatakan Hari Widianto, kita
tidak boleh berhenti untuk menggali potensi yang ada untuk memajukan daerah dan
bangsa kita menggunakan budaya asli yang selanjutnya diwariskan kepada generasi
berikut.
Wakil Bupati Suhatri Bur disambut dengan tari gelombang
“Untuk
hal ini kita tidak meragukan lagi Sumatera Barat lewat budaya Minangkabau yang
terkenal menganut sistim matrilineal (persaudaraan berdasarkan garis keturunan
ibu) yang islami, serta rumah gadang sebagai tempat memecahkan setiap
persoalan,” tukuknya di hadapan sejumlah pimpinan OPD Padang Pariaman, para
kepala sekolah, tokoh masyarakat dan pemangku adat.
Kepala
Balai Pelestarian Cagar Budaya Nurmatias menyebutkan, perhelatan yang dibentang
pada 16-19 April ini menampilkan banyak kegiatan. Di antaranya dialog, pameran,
sosialisasi cagar budaya, pemuaran film berkeliling dan pementasan seni yang
dimainkan anak nagari seperti silat tradisional, indang, randai dan sejenisnya.
(Ikhlas)